tanda hidup

7:26 AM Edit This 0 Comments »
Selalu.. di awal yang sama..
semua bertabur penuh tanya.. tak hadir titik di ceritaku.
semua tanda itu mengisyaratkan pertanyaan..
terkadang juga tanda seru..
kapan-kapan akan aku sematkan tanda kutip
tapi. itu juga kalau ia bersuara.
kadang ia bersuara kok,
namun dengan spontan dan tak terduga.
atau hanya membuat pernyataan, dan ia selalu yang membuat titik.

ah,
mana berani aku membuat titik seakan itu dosa yang melarang bau surgamampir di cuping hidungku..
hanya sekali,itu juga aku yang membuatnya
padahal dulu.. dulu berbeda..
ada sebuah cerpen atau kalau beruntung, ada sebuah romantika di dalamnya
dengan klimaks yang tak tahu dimana antiklimaksnya

terkadang membuat tangis, terkadang membuat tawa
begitu indahnya hingga berani-beraninya mengganggu malamku yang sunyi selama ini

bukan salahnya jika tidur tanpa mimpi kini diisi anganromantika itu
tak kuanggap beban juga kadang ia mampir di tengah malamku

aku anggap sebagai cerita romantika yang lain, dan hanya Tuhan dan aku yang tahu
lewat bisikan kecil yang ku sebut hati
ia mengalun indah melewati liang hati yang dulu menggema
gema karena kosong
yang ketika ku teriakkan namanya, hanya suara parau yang kembali
seakan tiada asa yang bisa ku tangkap

belum ada titik di ceritaku
manalah aku berani..
berani membuat titik di ceritaku sendiri
karena hal itu tak pernah pasti
karena yang hidup adala ketidakpastian
dan mati adalah titik

koma